Starring: Ihsan Tarore, Lukman Sardi, Zaskia Adya Mecca, Slamet Rahardjo
Lahir di desa Kauman, Yogyakarta, di tengah
keluarga kyai, keislaman Muhammad Darwis (Ihsan Tarore) tidak perlu diragukan lagi. Namun,
melihat Islam disekitarnya yang dipadukan dengan unsur lain, seperti sesaji,
mantra dan adat kejawen membuat Darwis miris. Pada usia yang masih terbilang
muda Darwis mendapat restu orang tuanya untuk berangkat haji sekaligus menuntut
ilmu di tanah suci.
Sepulangnya dari Mekah, Darwis merubah
namanya, sesuai dengan sertifikat yang diperolehnya, menjadi Ahmad Dahlan. Ia
pun mulai menerapkan ilmu agamanya sebelum kemudian menikah dengan Siti Walidah (Zaskia Adya Mecca).
Perubahan yang dibawa Haji Dahlan (Lukman Sardi) bukannya
tanpa perlawanan warga. Arah sholat yang disesuaikannya dengan arah Ka’bah
disanggah masyarakat. Ia bahkan dituduh kafir. Yang membuat Kyai Penghulu Kamaludiningrat (Slamet Rahardjo) heran
adalah keputusannya untuk mundur menjadi Khatib Masjid Gede, malah mengurus
Langgar Kidoel yang jauh dari gengsi. Kyai Dahlan memilih untuk berdakwah
secara sederhana.
Keberangkatan haji yang kedua kalinya
membuat Kyai Dahlan semakin mantap dengan niatnya mendidik masyarakat.
Bergabung dengan Boedi Oetomo mengajarkan Kyai Dahlan bagaimana berorganisasi.
Kemudian ia pun menawarkan diri mengajar Agama Islam di sekolah yang mayoritas
muridnya adalah priyayi yang lebih mengenal bahasa Belanda daripada Bahasa
Arab. Dan itu membuat warga kauman semakin membencinya. Tuduhan sebagai kafir
diterima Kyai Dahlan dengan ikhlas. Dibantu murid-murid setianya Kyai Dahlan
bertahan, bahkan bisa mendirikan Madrasah sendiri.
Dari sanalah cikal bakal Muhammadiyah
terbentuk. Namun perjuangan belum selesai, karena banyak yang tidak memahami,
Muhammadiyah hanyalah organisasi sosial bukan politik. Sebagian juga keliru
menganggapnya sebagai agama atau keyakinan baru. Tanpa lelah Kyai Dahlan
meluruskannya hingga saat ini bisa dilihat perjuangan Beliau tidak sia-sia.
Sebuah karya yang cukup menghibur, sebuah kisah yang apik dari sosok luar
biasa. Kyai Haji Ahmad Dahlan adalah Sang Pencerah.